Main Article Content
Abstract
Penelitian bertujuan mengetahui dosis insektisida Cruiser dan dosis NPK serta interaksinya terhadap pertumbuhan dan hasil bunga Kenikir (Tagetes erakta) dilaksanakan di kebun percobaan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Tabanan. Penelitian dimulai pada bulan November 2018 sampai Januari 2019. Penelitian dilaksanakan secara eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial yang terdiri dari 16 perlakuan kombinasi dengan 3 kali ulangan, sehingga diperoleh jumlah keseluruhan 48 satuan percobaan. Sebagai perlakuan pertama yang diberikan adalah Konsentrasi insektisida + ZPT Cruiser 350 FS (C) yang terdiri dari 4 perlakuan : C 0 Insektisida + ZPT Cruiser 350 FS 0 ml tanaman -1 , C 1 = Konsentrasi Insektisida + ZPT Cruiser 350 FS 0.05 ml tanaman -1 , C 2 = Konsentrasi Insektisida + ZPT Cruiser 350 FS 0.10 ml tanaman = Konsentrasi Insektisida + ZPT Cruiser 350 FS 0.15 ml tanaman -1 . Perlakuan kedua yaitu dosis pupuk NPK 16-16-16 (P) yang terdiri dari 4 perlakuan : P 0 = dosis 0 g NPK 16-16-16 tanaman = dosis 10 g NPK 16-16-16 tanaman -1 , P 2 = dosis 15 g NPK 16-16-16 tanaman -1 , P 3 = dosis 20 g NPK 1616-16 tanaman -1 . Hasil analisis statistika menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh interaksi antara perlakuan konsentrasi insektisida Cruiser dan dosis pupuk NPK terhadap seluruh parameter yang diamati. Perlakuan konsentrasi insektisida Cruiser memberikan pengaruh sangat nyata (p < 0,01) terhadap parameter tinggi tanaman, jumlah cabang sekunder, diameter bunga, berat basah total bunga panen dan berat kering oven total bunga panen. Sedangkan terhadap parameter jumlah cabang primer dan jumlah bunga memberikan pengaruh tidak nyata (p ≥ 0,05). Berat kering oven total bunga panen tertinggi ditunjukkan oleh perlakuan konsentrasi insektisida+ZPT Cruiser 0.10 ml tanaman ) yaitu 18,53 g atau lebih tinggi 22,23 % dibandingkan konsentrasi insektisida+ZPT Cruiser 0 ml tanaman -1 (C 0 ) sebesar 15,16 g. Perlakuan dosis pupuk NPK memberikan pengaruh sangat nyata (p < 0,01) terhadap parameter jumlah cabang sekunder, jumlah bunga, diameter bunga, berat basah total bunga panen dan berat kering oven total bunga panen. Sedangkan terhadap parameter tinggi tanaman, dan jumlah cabang primer memberikan pengaruh tidak nyata (p ≥ 0,05). Berat kering oven total bunga panen secara nyata, dimana berat kering oven total bunga panen tertinggi ditunjukkan oleh tingkat perlakuan dosis 20 g NPK 16-16-16 tanaman -1 (P 3 ) yaitu 20,64 g atau lebih tinggi 60,87 % dibandingkan 0 g NPK 16-16-16 tanaman -1 (P 0 ) sebesar 12,83 g.