Main Article Content
Abstract
Peran sektor peternakan terhadap pembangunan pertanian cukup signifikan, dimana industri perunggasan merupakan bagian dari perkembangan usaha di sub sektor pertanian. Sektor informal dalam hal ini peternak ayam pedaging dalam usahanya mendapatkan pendapatan banyak dipengaruhi oleh faktor-faktor antara lain: modal usaha, tenaga kerja,lama usaha ternak dan lain lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh modal usaha, tenaga kerja dan lama usaha ternak ayam secara parsial dan simultan terhadap pendapatan peternak ayam pedaging di Kecamatan Penebel. Penelitian ini sangat berguna dalam mengaplikasikan ilmu, sehingga akan dapat diketahui lebih jauh mengenai permasalahan nyata yang ada dalam masyarakat khususnya bagi peternak ayam pedaging di Kecamatan Penebel Kabupaten Tabanan. Sampel dalam penelitian ini adalah peternak yang berada di kawasan Kecamatan Penebel dengan menggunakan metode Random Sampling yang terdiri dari 68 orang peternak di Kecamatan Penebel. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara mengadakan penelitian langsung kepada obyek penelitian, mempelajari buku-buku, serta jurnal ilmiah yang berkaitan dengan permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian ini, dan pengamatan secara langsung yang dilakukan di lapangan untuk pengambilan data primer maupun data sekunder. Data dianalisis dengan cara regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan modal berpengaruh nyata positif secara parsial terhadap pendapatan, karena t hitung lebih besar dari t tabel (7.474 > 1,669) dan signifikansinya lebih kecil dari 5 persen. Penggunaan tenaga kerja berpengaruh positif tidak nyata secara parsial terhadap pendapatan, karena t hitung lebih kecil dari t tabel (0,856 < 1,669) dan signifikansinya lebih besar dari 5 persen. Lama usaha ternak ayam berpengaruh nyata positif secara parsial terhadap pendapatan, karena t hitung lebih besar dari t tabel (2.093 > 1,669) dan signifikansinya lebih kecil dari 5 persen. Variabel modal, penggunaan tenaga kerja dan lama usahaternak ayam berpengaruh secara simultan/bersama-sama terhadap pendapatan peternak ayam pedaging di Kecamatan Penebel Kabupaten Tabanan. Karena F hitung lebih besar dari F tabel, atau 102.000 > 2.75 dan signifkansinya lebih kecil dari 5 persen.