PENERAPAN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI MODEL VAK DENGAN MULTIMODA UNTUK MENINGKATKAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR SISWA

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar peningkatan minat dan prestasi belajar murid akan terjadi setelah menerapkan pembelajaran berdiferensiasi dengan model Visual, Auditory, dan Kinestetik (VAK) dalam pembelajaran IPS khususnya pada pokok bahasan “Mengenal Negara-Negara ASEAN” di kelas VIII C SMP Negeri 3 Penebel semester 1 tahun pelajaran 2021/2022. Penelitian tindakan kelas ini melibatkan 30 subjek penelitian (siswa) yang dilakukan dalam dua siklus melalui tahapan-tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi/pengamatan dan refleksi. Tes prestasi belajar merupakan alat yang digunakan dalam mengumpulkan data hasil penelitian yang selanjutnya dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan kemampuan peserta didik mengikuti proses pembelajaran dari rata-rata awal 57,13 meningkat menjadi 69,93 pada siklus I dan meningkat menjadi 80,13 pada siklus II dengan ketuntasan belajar awal 56,67% pada siklus I meningkat menjadi 66,67% dan pada siklus II meningkat menjadi 83,33%. Simpulan yang dapat diambil dari hasil tersebut adalah penerapan pembelajaran berdiferensiasi model Visual, Auditory, dan Kinestetik (VAK) dalam proses pembelajaran mampu meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa. Dalam model pembelajaran berdiferensiasi menampilkan semua disposisi intelektual dan sosial yang penting dibutuhkan untuk memulai pembelajaran yang berpihak pada murid dan memotivasi mereka untuk mengenal identitas diri. Dengan mampu menguasai dan mengaplikasikan model pembelajaran tersebut, diharapkan calon pendidik dan pendidik memiliki kemampuan mendesain dan mengorganisasi pembelajaran yang baik, sehingga mengoptimalkan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan belajar murid.