Main Article Content
Abstract
Bali sebagai daerah agraris sebagian besar penduduknya bekerja sebagai petani, namun seiring dengan perkembangan pariwisata penduduknya mulai bekerja di sektor pariwisata. Sejak awal berkembangnya, pariwisata di Bali telah dicanangkan sebagai pariwisata budaya yang dijiwai oleh agama Hindu. Salah satu kawasan daya tarik wisata di Bali yang terkenal akan pengembangan pariwisata budaya adalah kawasan Tanah Lot yang terletak di Kabupaten Tabanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh jam kerja dan pengalaman kerja terhadap pendapatan fotografer di Kawasan Obyek Wisata Tanah Lot. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 55 responden. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil analisis secara simultan menunjukkan bahwa variabel jam kerja dan pengalaman kerja berpengaruh signifikan terhadap pendapatan fotografer di Kawasan Obyek Wisata Tanah Lot. Sedangkan hasil analisis secara parsial, variabel jam kerja dan pengalaman kerja berpengaruh nyata terhadap pendapatan fotografer di Kawasan Obyek Wisata Tanah Lot. R Square = 0,856 yang berarti 85,6 persen pengaruh naik turunnya pendapatan fotografer di Kawasan Obyek Wisata Tanah Lot dipengaruhi oleh jam kerja dan pengalaman kerja, sisanya 14,4 persen dipengaruhi variabel lain yang tidak dijelaskan dalam model ini.