Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Tanaman pangan yang sampai saat ini dianggap sebagai komoditi pertanian terpenting dan strategis bagi perekonomian Indonesia adalah padi, karena selain merupakan tanaman pokok bagi sebagian besar petani, juga merupakan bahan makanan pokok bagi penduduk Indonesia. Dalam upaya peningkatan produksi padi, pemerintah melaksanakan berbagai usaha melalui intensifikasi tanaman padi Faktor lain yang dapat mempengaruhi produksi padi di Kecamatan Kediri adalah luas lahan. Peningkatan pendapatan petani padi sangat dipengaruhi oleh harga padi yang berlaku ditingkat petani. Masalah harga padi dan pasokan sarana produksi sebenarnya lebih banyak berkaitan dengan dukungan kelembagaan. Kurangnya dukungan lembaga menyebabkan posisi tawar petani menjadi lemah, sehingga tidak berdaya dalam penetapan harga jual. Mengingat kondisi lahan pertanian di Kecamatan Kediri adalah lahan yang subur dan sangat potensial untuk dikembangkan maka sangat disayangkan jika dikonversi untuk kegiatan nonpertanian. Tenaga kerja berpengaruh positif dan nyata secara parsial terhadap produksi padi di Kecamatan Kediri Kabupaten Tabanan karena nilai t hitung lebih besar dari nilai t tabel (4,067 > 1,725) dan signifikansi lebih kecil dari pada 0,050 (5%) yaitu 0,000 (0,000 < 0,050). Luas lahan berpengaruh positif dan nyata secara parsial terhadap produksi padi di Kecamatan Kediri Kabupaten Tabanan. Tenaga kerja dan luas lahan berpengaruh nyata secara simultan terhadap produksi padi di Kecamatan Kediri Kabupaten Tabanan sesuai dengan nilai koefisien determinasi berganda yaitu sebesar R 2 = 0,853 ini berarti variasi naik turunya produksi padi di Kecamatan Kediri Kabupaten Tabanan (Y) sebesar 85,3 persen dipengaruhi oleh tenaga kerja (X 1 ) dan luas lahan (X 2 ) dan sisanya 14,7 persen dipengaruhi oleh variabel-variabel lain diluar model yang tidak dimasukan dalam penelitian